Hubungan antara Perencanaan Kurikulum, Pengembangan
Kurikulum, dan Pembelajaran
Goal and General Objective Curriculum Plans/Design
Teaching-Learning Situation
Currriculum
Planning
_ _
_ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ Curriculum Development
- -
- - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
- --- - - Instruction
|
LANDASAN
PENGEMBANGAN KURIKULUM
FILSAFAT: SOSIAL
& BUDAYA:
-
APA PENDIDIKAN - PERKEMB. MASY
-
SIAPA PENDIDIK - TUNTUTAN PROFESI
-
SIAPA SISWA
PSIKOLOGI: ILMU
& TEKNOL:
-
KARAKTERIST.INDIVIDU - TEORI-KONSEP-MODEL
-
PERKEMB. SISWA -
HARDWARE-SOFTWARE
-
KONSEP BELAJAR
PRINSIP
DASAR PENGEMBANGAN KURIKULUM
1.
Relevansi
§ Kesesuaian
(desain pengembangan) kur dgn tuntutan perkembangan dan kebutuhan lapangan à
Analisis
kebutuhan.
§ Kesesuaian
mutu lulusan dgn standar pengguna à Standar kompetensi.
2.
Fleksibilitas
§ Kelenturan
(desain pengembangan) melayani keragaman kebutuhan pengguna à
Program elektif
§ Kelenturan
dlm melayani perbedaan kemampuan dan pengalaman peserta didik à
Pembelajaran
bervariasi
3.
Efektivitas
§ Keberhasilan
proses kurikulum (pembelajaran) mengoptimalkan perkembangan peserta didik à
Pengendalian mutu
4.
Efisiensi
§ Ketepatan
pelaksanaan kurikulum dan pemanfaatan komponen pendukung à
Pengendalian
mutu.
MODEL-MODEL KURIKULUM
1.
Model Konseptual (Conceptual Models)
Jenis Model
|
Karakteristik
|
1. Subject Academic
Curr.
|
Berfokus
pada bahan ajar, yang berasal dari disiplin ilmu, kedudukan guru sangat
penting ekspert & model
|
2. Humanistic Curr.
|
Menekankan
keutuhan pribadi, kurikulum didasarkan atas minat-kebutuhan siswa, siswa
aktif belajar
|
3.Technological/
Competence Based Curr.
|
Menekankan
penguasaan kompetensi, pembelajaran dibantu alat-alat teknologis
|
4. Social
Reconstruction Curr.
|
Berfokus
pada masalah sosial, menekankan belajar kelompok
|
2.
Model Desain (Perencanaan)
Jenis Model
|
Karakteristik
|
1. Fokus
Kurikulum:
1.1. Subject Centred Curr.
1.2. Student Centred Curr.
1.3. Problem Centred Curr.
|
1.1.
Desain menekankan bahan ajar yang
tersusun dalam mata pelajaran
1.2.
Desain menekankan minat dan
kebutuhan siswa
1.3.
Desain menekankan masalah yang
dihadapi siswa/masyarakat
|
2. Organisasi Kur.
2.1. Separated Subject Curr.
2.2. Correlated Curr.
2.3. Broadfield Curr.
2.4. Fused Curr.
2.5. Integrated Curr.
|
2.1. Isi kurikulum
disusun dalam bentuk mata-mata pelajaran yang terlepas-lepas
2.2. Isi kurikulum
disusun dengan menghubungkan mata-mata pelajaran yang terkait
2.3. Isi kurikulum
memadukan materi dari mata-mata pelajaran yang serumpun
2.4. Isi kurikulum
merupakan paduan dari sejumlah/semua mata pelajaran
2.5. Isi kurikulum
betul-betul terpadu, tidak jelas lagi asal mata pelajarannya.
|
3.
Model Implementasi
Jenis Model
|
Karakteristik
|
1. Pendekatan Impl.
1.1. Fidelity
1.2. Mutual Adaptive
1.3. Enactment
|
1.1. Implementasi
kur sesuai dengan desain yang telah standar
1.2. Pelaksana kur
mengadakan penyesuaian-penyesuaian berdasarkan kondisi, kebutuhan, tuntutan
setempat
1.3. Pelaksana kur
melakukan berbagai upaya mengoptimalkan pelaksanaan kur.
|
2. Inovasi(Innovation
models)
2.1. Concern Based Adoption Model
2.2. Innovation Profile Model
2.3. TORI (Trust Opening Realization
Interdependence)
|
2.1. Tahap inovasi:
- Non use - Routine
use
- Orientation -
Refinement
- Preparation -
Integration
- Mecanical use - Renewal
2.2. Tahap: - Diagnosis
- Application
- Evaluation
2.3. Tahap: - Trusting me: being who I am
- Opening: showing me
- Realization: doing what
I whant
- Interdependence: being
with you
|
4.
Model Pengembangan Kur.
Jenis Model
|
Karakteristik
|
1. Administrative/
Line Staff Model
|
Gagasan,
insiatif & upaya pengembangan kur datang dari atas (pemerintah), atau
dari administrator pendidikan.
|
2. Grass-roots Model
|
Gagasan,
insiatif & upaya pengembangan kur datang dari bawah, sekolah dan
guru-guru.
|
3. Demonstration Model
|
Bersifat
grass-roots, beberapa sekolah/guru mengadakan penyempurnaan
kurikulum/komponen kuriukulum
|
4. Beauchamp’s Model
|
|
5. Taba’s Model
|
|
6. Roger’s Inverted
Model
|
Empat
langkah: penentuan sasaran pendidikan, partisipasi guru dalam pengalaman
kelompok, pengembangan pengalaman kelompok intensif dlm satu kelas/mata
pelajaran, partisipasi orang tua dlm kegiatan kelompok.
|
7. Systematic
Action Research Model
|
Dua
langkah: kajian ttg masalah kurikulum dan rencana untuk mengatasinya,
implementasi dari rencana tsb.
|
8. Emerging
Technical Models
|
Perkembangan
model kur berbasis teknologi: behavior analysis, system analysis, computer
base.
|
5.
Model Pengelolaan
Jenis Model
|
Karakteristik
|
Centralized
Curr. Management
|
1.
Kur. disusun dan dikelola oleh pusat
2.
Kur. nasional berlaku untuk seluruh
wilayah, sekolah
3.
Kur. seragam baik tujuan, isi,
pembelajaran, maupun evaluasinya
4.
Kalender pengajaran seragam
5.
Ujian bersifat nasional
|
Decentralized
Curr. Management
|
1.
Kur. disusun dan dikelola oleh
daerah (kota/kab/kecamatan/sekolah)
2.
Kur. daerah/lokal/sekolah yang
berlaku di daerah/sekolah tsb
3.
Kur. beragam: tujuan, isi,
pembelajaran, evaluasi disesuaikan kebutuhan kondisi, karakteristik,
perkembangan setempat
4.
Kalender pengajaran beragam
5.
Ujian bersifat daerah/lokal/sekolah
|
6.
Model Evaluasi
Jenis Model
|
Karakteristik
|
Discrepancy Evaluation Model
|
Membandingkan
pelaksanaan dengan standar:
§ Desain
program: input, proses, output
§ Pelaksanaan
program
§ Hasil
program: sementara-final
§ Biaya
|
Contingency- Congruence Model
|
1.
Menilai kesesuaian antara rancangan,
pelaksanaan dan hasil ideal dengan yang nyata/teramati
2.
Menilai contingensi (hal-hal yang
secara kebetulan muncul) antara rancangan ideal terhadap pelaksanaan ideal,
dan terhadap hasil ideal
3.
Menilai contingensi antara rancangan
nyata terhadap pelaksanaan nyata, dan terhadap hasil nyata
|
CIPP Model
|
Penilaian dengan mendasarkan komponen:
1.
Context (faktor-faktor eksternal)
2.
Input (siswa, desain, guru, sarana,
fasilitas)
3.
Process (pengajaran, pembimbingan,
pelatihan)
4.
Product (pengetahuan, kemampuan,
sikap lulusan)
|
EPIC Model
|
Evaluation Program
for Innovation Curriculum (EPIC), dengan menilai:
1.
Behavior: cognitive, affective,
psychomotor.
2.
Instruction: organization, content,
methods, facilities, cost.
3.
Institution: student, teacher,
adminsitration, education specialist, family, community.
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar